18 Feb 2011

Goresan cinta untuk Sang Ayah..

Ebiet G.Ade - Ayah Aku Mohon Maaf




Dan pohon kemuning akan segera kutanam

Satu saat kelak dapat jadi peneduh

Meskipun hanya jasad bersemayam di sini

Biarkan aku tafakkur bila rindu kepadamu



Walau tak terucap aku sangat kehilangan

Sebahagian semangatku ada dalam doamu

Warisan yang kau tinggal petuah sederhana

Aku catat dalam jiwa dan coba kujalankan



Meskipun aku tak dapat menungguimu saat terakhir

Namun aku tak kecewa mendengar engkau berangkat

Dengan senyum dan ikhlas aku yakin kau cukup bawa bekal

Dan aku bangga jadi anakmu



Ayah aku berjanji akan aku kirimkan

Doa yang pernah engkau ajarkan kepadaku

Setiap sujud sembahyang engkau hadir terbayang

Tolong bimbinglah aku meskipun kau dari sana



Sesungguhnya aku menangis sangat lama

Namun aku pendam agar engkau berangkat dengan tenang

Sesungguhnyalah aku merasa belum cukup berbakti

Namun aku yakin engkau telah memaafkanku



Air hujan mengguyur sekujur kebumi

Kami yang ditinggalkan tabah dan tawakkal



Ayah aku mohon maaf atas keluputanku

Yang aku sengaja maupun tak kusengaja

Tolong padangi kami dengan sinarnya sorga

Teriring doa selamat jalan buatmu ayah tercinta


Tepat di hari kasih sayang, 14 Februari 2011, aku kehilangan sosok yang amat kusayangi, kucintai, dan kuhormati..

Dialah Ayah..

Yah, aku memohon maaf bila di sisa usiamu lebih banyak rasa kecewa yang kuberikan dari pada rasa bangga.

Namun, aku yakin masih belum terlambat bagiku untuk merubah segalanya..

Akan kulakukan yang terbaik hingga suatu saat kau akan tersenyum bangga dari sana.

Semoga malaikat dapat menyampaikan salam rindu kami padamu Ayah, juga pada adik Uzan yang telah terlebih dulu berada di surga unuk menjemputmu.

Terimakasih atas semua pengorbanan yang telah engkau beri pada kami.

Love u Dad..

Template by:
Free Blog Templates